06 Juli 2023

Komitmen lestarikan Lingkungan, Angkasa Pura Airports berhasl raih Penghargaan Nusantara CSR SDGS




Angkasa Pura Airports berhasil meraih Penghargaan Nasional CSR SDGs dalam ajang Nusantara CSR Awards 2023 yang diselenggarakan oleh La Tofi School of Social Responsibility. Pada penghargaan yang dilaksanakan pada Rabu (05/7) malam tersebut, Angkasa Pura Airports diganjar penghargaan atas upaya perusahaan dalam pelestarian dan program transplantasi terumbu karang di wilayah Kepulauan Maluku.

Nusantara CSR Awards merupakan wadah apresiasi yang ditujukan kepada perusahaan yang dianggap mempunyai komitmen dan kontribusi bagi masyarakat dan lingkungan demi terwujudnya masa depan Indonesia yang lebih baik. Pelaksanaan penghargaan di tahun ke-14 ini ini menitikberatkan dalam penguatan pencapaian 17 tujuan utama Sustainable Development Goals (SDGs) sebagai kategori resmi Nusantara CSR Awards 2023.

Direktur Human Capital Angkasa Pura Airports Israwadi mengatakan, penghargaan tersebut merupakan apresiasi terhadap upaya perusahaan dalam pelaksanaan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL). "Sesuai dengan salah satu misi perusahaan, Angkasa Pura Airports berkomitmen untuk dapat memberikan kontribusi positif pada kelestarian lingkungan. Penghargaan ini merupakan sebuah wujud apresiasi atas implementasi program TJSL, utamanya di bidang pelestarian lingkungan," ujar Israwadi.

"Program pelestarian dan transplantasi terumbu karang merupakan bagian dari program Sustainable Development Goal (SDG) 14 yang dicetuskan oleh PBB di tahun 2015. Program ini menjadi salah satu fokus program TJSL perusahaan, dikarenakan selain bertujuan untuk melestarikan lingkungan dan ekosistem laut, program ini juga memiliki beberapa multiplier effect di sektor ekonomi dan pariwisata bagi masyarakat sekitar," lanjut Israwadi.

Dalam sambutannya, La Tofi selaku Chairman The La Tofi School of CSR menyatakan pentingnya pencapaian SDGs. "Sekian tahun yang akan datang, cita-cita kita adalah untuk membuat Indonesia yang benar-benar maju, bebas kemiskinan, lingkungan hidupnya lestari, dan tidak lagi terjadi perubahan iklim yang sangat tajam," ujar La Tofi.

Pelaksanaan program pelestarian dan transplantasi terumbu karang di wilayah Kepulauan Maluku oleh Angkasa Pura Airports dimulai pada tahun 2017, serta merupakan program berkelanjutan dengan target lokasi yang berbeda-beda. Dalam pelaksanaan program ini, Angkasa Pura Airports bekerja sama dengan sejumlah komunitas, di antaranya dengan Komunitas Ambon Damsel Diving, Laha Dive Packer, serta pengelola lokasi pantai setempat.

Adapun lokasi transplantasi terumbu karang adalah di 5 pantai yang tersebar di Kepulauan Maluku, yakni Pantai Liang, Pantai Ora, Pantai Hutupokol, Pantai Morella, dan Pantai Pesisir Desa Laha. Sejak dimulainya program transplantasi terumbu karang pada tahun 2017, sebanyak total 2.370 fragmen terumbu karang telah ditanam di 5 pantai, dengan 2.146 fragmen terumbu karang berhasil hidup.

Program transplantasi terumbu karang tersebut berdampak positif terhadap kelestarian lingkungan dan ekosistem laut, dibuktikan dengan penambahan jumlah ikan karang di sekitar lokasi transplantasi, serta munculnya jenis ikan baru di lokasi transplantasi terumbu karang tersebut. Program ini juga menghasilkan multiplier effect di bidang ekonomi dan pariwisata, yakni peningkatan jumlah kunjungan wisatawan untuk melakukan kegiatan diving dan snorkeling di tahun 2022 dibandingkan dengan tahun sebelumnya, yakni sebesar 10%.

"Di samping menjalankan bisnis utama di bidang pengelolaan bandara, Angkasa Pura Airports berkomitmen untuk dapat turut serta dalam program pelestarian lingkungan. Dalam kaitannya dengan pencapaian tujuan SDGs, Angkasa Pura Airports pun telah merancang dan melaksanakan sejumlah program, di antaranya berkaitan dengan tujuan SDGs terkait energi bersih dan terjangkau, air bersih dan sanitasi layak, pekerjaan layak dan pertumbuhan ekonomi, dan ekosistem daratan. Saya rasa tujuan ini merupakan tanggung jawab kita bersama, demi terwujudnya tujuan SDGs yakni mencapai masa depan yang lebih baik dan berkelanjutan untuk seluruh masyarakat dan dunia," pungkas Israwadi.

Kembali